Dituding Penyebab Bencana, Lilis: Lahan Saya Dikelilingi Pegunungan

By Redaksi - Wednesday, 19 May 2021
Foto
Foto

Simalungun, Kabarnas.com - Penyebab banjir dan longsor yang terjadi di Parapat, Kabupaten Simalungun, Kamis (13/5/2021) pukul 15.00 WIB lalu masih menimbulkan tanda tanya. Tidak sedikit yang memprediksi bahwa masalah itu muncul akibat penebangan pohon dan alih fungsi hutan.

Belakangan ada orang yang menyinggung nama Lilis Daulay karena lahan pertanian miliknya. Namun dengan tegas Lilis Daulay menepisnya dan sekaligus menjawab tuduhan tersebut.

"Lahan saya di daratan rendah, itu dikelilingi gunung ibarat kuali, tidak akan mungkin airnya melompat ke Parapat karena posisi tanah saya posisi dataran rendah yang dibentengi oleh gunung-gunung," katanya pada wartawan, Rabu (19/5/2021).

Atas tuduhan itu, Lilis pun mengaku tidak akan diam. Dirinya akan melaporkan setiap orang yang sengaja mencemari nama baik dirinya. "Dokumen kepemilikan tanah saya bukan berada pada kawasan hutan lindung," ujarnya.

Ia mengakui bahwa beberapa tahun ini lahan miliknya dikelola sendiri. "Itu wajar dan hak saya untuk digunakan sebagai lahan berproduksi ketahanan pangan dan membuka lapangan pekerjaan, " katanya lagi.

Lilis juga mengatakan bahwa di sekitar tanahnya merupakan titik rest area Tol Siantar-Parapat, dan hal ini menjadi bukti bahwa lahan tersebut tidak akan menimbulkan bencana banjir dan longsor ke daerah Parapat.

"Dalam mewujudkan program prioritas pusat untuk mendukung kawasan wisata di Danau Toba, yang berskala internasional, pemerintah berencana membangun tol di yang melewati sekitar lahan pertanian kita," tandasnya.