Korban Kecelakaan Karena Kerokan Jalan Nasional di Tapteng Akhirnya Tewas

By Redaksi - Saturday, 06 August 2022

Tapteng - Iryan Nasution (67), korban laka lantas yang jatuh pada lobang urukan preservasi jalan nasional di Kecamatan Pinangsori, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), akhirnya meninggal dunia.

Korban meninggal di ruang ICU RSUD Pandan, Jum'at dini hari (5/8/2022), sekira pukul 01.30 WIB. Di samping luka-luka pada bagian badan, disebut-sebut, korban meninggal dunia akibat benturan pada bagian kepala saat terjatuh.

"Ia, sekitar pukul 01.30 WIB, saat mendapatkan perawatan intensif di ruang ICU RSUD Pandan," ujar Darwin Nasution, anak kandung korban, saat ditemui di rumah duka di Jalan Sidomulyo, Lingkungan II Kelurahan Lumut, Kecamatan Lumut, Tapteng, Jum'at (5/8/2022).

Disebutkan, jenazah akan dikebumikan ba'da dzuhur di pemakaman umum muslim di Lingkungan IV Sidolmulyo, Kelurahan Lumut.

"Nanti ba'da dzuhur," jawab Darwin dengan linangan air mata.

Sebagaimana diketahui, Iryan Nasution mengalami laka lantas tunggal setelah terjatuh di lobang urukan preservasi jalan nasional di KM 30,5 Jalinsum Sibolga-Padang Sidempuan, tepatnya di Dusun Huta Buntul, Kelurahan Pinangsori, Kecamatan Pinangsori, Tapteng.

Korban yang mengendarai sepeda motor Honda Supra BB 3389 MU dan berboncengan dengan istrinya Idawarni Lubis (65), melaju dari arah Sidempuan menuju Pandan. Persis di lokasi kejadian, korban terjatuh saat melintas pinggiran patching

Korban dan istrinya yang mengalami luka-luka di bagian tangan, kaki, wajah dan kepala, dievakuasi ke Puskesmas Pinangsori. Namun karena kedua korban menderita luka serius, pihak Puskesmas Pinangsori merujuk korban ke RSUD Pandan.

Malang, setelah mendapatkan perawatan intensif selama 14 jam, korban akhirnya menghembuskan nafas terakhir di ruang intensive care unit (ICU), milik rumah sakit Pemkab Tapteng tersebut. (Jobinson Purba)