Tebingtinggi, Kabarnas.com - Kecelakaan maut antara bus angkutan umum CV Intra bernomor polisi BK 7091 TL dengan minibus Toyota Avanza BK 1697 QV di Jalisum Pematangsiantar - Tebingtinggi, tepatnya di daerah Pabatu, Minggu (21/2/2021) sekitar pukul 21.30 WIB, dipastikan merenggut 9 korban jiwa. Rata-rata pelajar atau mahasiswa.
Seluruh korban merupakan penumpang dari mobil Toyota Avanza. Hal ini dibenarkan Kasubag Humas Polres Tebingtinggi, AKP Josua Nainggolan. "Seluruh korban penumpang mobil Avanza. Diperkirakan mereka baru dari satu tempat atau liburan, hendak pulang. Kalau dari mobil Intra tidak ada korban karena posisinya tinggi," jelasnya saat dikonfirmasi, Senin (22/2/2021).
Adapun nama ke sembilan korban jiwa antara lain, Ahmad Ridho Zaki (16), Rafika Anggreyani (17), Nadila Anggreyani Nasution (17), Fiqih Anugrah (18), Nadila Arzita (19), Juwita Asri Sormin (19), Fahrul Hanafi (22), Nur Anissa (22) dan Isma Al Jannah (22). Seluruh korban merupakan warga Dusun IX Kenangan, Desa Laut Dendang, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deli Serdang.
Kecelakaan ini sendiri bermula dari pengemudi mobil Toyota Avanza, Fahrul Hanafi yang melaju ke arah Kota Medan, diduga memaksa untuk mendahului kendaraan di depannya tanpa pertimbangan matang. Sementara pada waktu bersamaan datang bus Intra dari arah berlawanan sehingga kecelakaan tidak dapat dihindari.
Untuk proses evakuasi tubuh korban yang terjepit di antara body mobil, warga turut membantu polisi. Sementara kecelakaan ini sempat menimbulkan kemacetan yang cukup parah dari kedua arah. "Untuk nama sopir Intra belum diketahui, sepertinya melarikan diri usai kejadian," tutupnya.
