Miris! Selama 4 Hari 2 Warga Siantar Bunuh Diri

By Redaksi - Saturday, 30 January 2021

Pematangsiantar, Kabarnas.com - Tindakan bunuh diri kembali terjadi di Kota Pematangsiantar. Kejadian kali ini berada di Jalan Toba I, Kelurahan Toba, Kecamatan Siantar Selatan, Kota Pematangsiantar, tepatnya di samping Cafe Hiyagon, Jumat (29/1/2021) malam.

Mayat pemuda berusia 22 bernama Riyandi Tampubolon tersebut sontak menghebohkan warga sekitar khusus pelanggan cafe karena saat pertama kakaknya, Tasya Tampubolon melihat korban tergantung dengan leher terlilit tali, ia langsung histeris meminta tolong.

Sejauh belum diketahui pasti apa penyebab Riyan mengakhiri hidupnya dengan cara bunuh diri, tetapi polisi sudah olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Namun pihak keluarga sendiri meminta kepada polisi agar mereka bisa langsung mengurusi jenazah korban.

Keluarga korban mengaku iklas dengan kejadian tersebut. Namun sebelum jenazah diserahkan pada keluarga, polisi terlebih dahulu meminta keluarga menandatangani surat pernyataan yang isinya bahwa korban murni bunuh diri alias meninggal bukan karena tindak pidana.

"Kami menerima dengan kejadian ini dan tidak perlu dilakukan otopsi. Biar langsung kami bawa aja ke rumah duka," kata beberapa anggota keluarga saat berdialog kepada petugas.

Di balik permintaan keluarga, ibu korban E Sinaga tak kuasa menahan rasa sedihnya atas kepergian anaknya. Di tengah kerumunan orang, E Sinaga menangis histeris melihat jenazah anaknya itu.

Untuk diketahui, sekitar 4 hari yang lalu seorang perempuan bernama Farida Situmorang ditemukan meninggal dunia karena bunuh diri di Jalan Pane, Kelurahan Tomuan, Kecamatan Siantar Timur, lokasi rumah kejadian itu tidak jauh dari SMP 8 Negeri Pematangsiantar.

Tindakan wanita berusia 48 tahun itu juga menggegerkan warga sekitar, apalagi tak lama sebelum bunuh diri, warga sempat mendengarkan korban cecok mulut dengan anggota keluarga lainnya. Warga sempat menduga kalau korban dibunuh. Namun belakangan diketahui bahwa kematian Farida murni bunuh diri.